Insomnia adalah gejala kelainan pada tidur yang mengakibatkan susah untuk tidur walaupun ada kesempatan untuk itu.
Insomnia biasanya disebapkan karena faktor stres, baik pekerjaan maupun kehidupan sehari-hari gangguan kesehatan pola hidup yang cenderung tidak sehat dan karena faktor lingkungan yang dapat mengganggu dan pola atau jam tidur yang berganti.
Berikut saran saran atau petunjuk yang dapat di ikuti:
1 .Pastikan tempat tidur benar benar nyaman dan bersih sehingga tidak mengganggu kualitas tidur.
2. Hindari minum kopi saat malam atau menjelang tidur, rubahlah kebiasaan baru dengan minum kopi pagi hari.
3. Hindari makan berlebihan saat menjelang tidur,
hindari perut kosong karena dapat mengganggu sukses nya tidur.
4. Matikan alat elektronik seperti handphone, komputer atau tv.
5. Mulailah pola olahraga teratur minimal seminggu 4 kali.
Penderita mengalami kesulitan untuk tidur atau
sering terjaga di malam hari dan sepanjang hari merasakan kelelahan. Awal
proses tidur pada pasien insomnia mengacu pada latensi yang berkepanjangan dari
waktu akan tidur sampai tertidur. Dalam Insomnia psiko-fisiologis, pasien
mungkin mengeluh perasaan cemas, tegang, khawatir, atau mengingat secara
terus-menerus masalah-masalah di masa lalu atau di masa depan karena mereka
berbaring di tempat tidur terlalu lama tanpa tertidur.
Pada insomnia akut, dimungkinkan ada suatu
peristiwa yang memicu, seperti kematian atau penyakit yang menyerang orang yang
dicintai. Hal ini dapat dikaitkan dengan timbulnya insomnia. Pola ini dapat
menjadi tetap dari waktu ke waktu, dan pasien dapat mengalami insomnia,
berulang terus-menerus. Semakin besar usaha yang dikeluarkan dalam mencoba
untuk tidur, tidur menjadi lebih sulit diperoleh. Menonton jam saat setiap
menit dan jam berlalu hanya meningkatkan perasaan terdesak dan usaha untuk
tertidur. Tempat tidur akhirnya dapat dipandang sebagai medan perang, dan tidur
lebih mudah dicapai dalam lingkungan yang asing, semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment